Bagaimana Cara Tumbuhan Berkembangbiak Dengan Vegetatif Buatan?

Assalamu’alaikum kawan, berjumpa lagi dengan saya yang membawa informasi untuk kalian semua. Pada pembahasan kali ini, saya akan membahas tentang perkembangbiakan pada tumbuhan. Tentunya kalian telah mengetahui bahwa salah satu ciri-ciri makhluk hidup adalah berkembangbiak.

Cara Tumbuhan Berkembangbiak Dengan Vegetatif Buatan


Makhluk hidup berkembangbiak untuk memperbanyak dan melestarikan keturunannya, termasuk juga tumbuhan. Tumbuhan berkembangbiak dibagi dengan 2 (dua) cara yaitu generatif dan vegetatif. Nah, lebih jelasnya mari kita simak pembahasan dibawah ini.

Perkembangbiakan Generatif


Perkembangbiakan secara generatif adalah cara tumbuhan berkembangbiak menggunakan penyerbukan atau secara kawin. Perkembangbiakan tumbuhan secara generatif dilakukan tumbuhan melalui penyerbukan. Penyerbukan yaitu jatuhnya kelamin jantan yang disebut serbuk sari ke alat kelamin betina yang disebut putik. Pernyebukan dapat dibantu oleh serangga dan angin.

Seperti dalam Al-Qur’an surat Al-Hijr (15): 22, berikut:
وَأَرۡسَلۡنَا ٱلرِّيَٰحَ لَوَٰقِحَ فَأَنزَلۡنَا مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءٗ فَأَسۡقَيۡنَٰكُمُوهُ وَمَآ أَنتُمۡ لَهُۥ بِخَٰزِنِينَ ٢٢

Artinya: “Dan Kami telah meniupkan angin untuk mengawinkan (tumbuh-tumbuhan) dan Kami turunkan hujan dari langit, lalu Kami beri minum kamu dengan air itu, dan sekali-kali bukanlah kamu yang menyimpannya”

Perkembangbiakan Secara Generatif 

Perkembangbiakkan secara generatif dialami oleh tumbuhan berbiji. Dalam penyerbukan, jika serbuk sari telah jatuh ke kepala putik, maka akan terjadi pembuahan. Ketika penyerbukan telah selesai, serbuk sari masuk kedalam bakal biji, dimana didalam bakal biji tersebut terdapat inti biji dari sel kelamin betina pada tumbuhan.
Perkembangbiakan Secara Generatif  Bunga
Kemudian, sel spermatozoid melebur pada sel telur sehingga terjadi pembuahan. Pembuahan akan menghasilkan bakal biji (zigot) yang merupakan calon terbentuknya biji pada tumbuhan. Biji hasil dari pembuahan, jika ditanam ditanah, maka akan menghasilkan tumbuhan baru.

Perkembangbiakan Vegetatif 

Perkembangbiakan secara vegetatif adalah cara tumbuhan berkembangbiak tanpa perkawinan atau tanpa pertemuan sel kelamin jantan maupun sel kelamin betina. Dalam perkembangbiakan secara vegetatif, terbagi 2 (dua) yaitu vegetatif alami dan vegetatif buatan.

Vegetatif Alami

Cara tumbuhan berkembangbiak dilakukan oleh tumbuhan itu sendiri, tanpa campur tangan manusia. Perkembangbiakan secara vegetatif alami terjadi melalui membelah diri, spora, akar tinggal, umbi akar, umbi batang, umbi lapis, tunas, tunas adventif, dan geragih.

Contoh tumbuhan yang mengalami perkembangbiakan secara vegetatif alami adalah ganggang hijau (membelah diri), alga dan lumut (spora), kunyit (akar tinggal), lobak (umbi akar), kentang (umbi batang), bawang merah (umbi lapis), bambu (tunas), cocor bebek (tunas adventif), semanggi (geragih).

Vegetatif Buatan

Merupakan perkembangbiakan tumbuhan melalui bantuan manusia. Beberapa cara perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif buatan adalah sebagai berikut:
a. Mencangkok
Tumbuhan yang dapat dicangkok adalah tumbuhan yang hanya memiliki kambium pada batangnya yaitu tumbuhan biji berkeping dua. Contohnya adalah tumbuhan mangga, rambutan, dan lain sebagainya.

Cara mencangkok tumbuhan adalah kupas kulit batang tumbuhan yang ingin dicangkok. Kemudian, bagian yang telah dikupas ditutup dengan tanah yang subur. Lalu bungkus menggunakan serabut kelapa dan ditali. Lalu, siram bagian yang ditutup agar tetap lembab.

b. Menyambung atau Mengenten
Dilakukan dengan menyambung dua tanaman yang berbeda, namun masih dalam satu jenis. Mengenten dilakukan dengan cara potong bagian batang tanaman yang ingin disambung. Kemudian, ambil potongan batang tanaman lain. Lalu, sambung pada tanaman sebelumnya. Batang yang digunakan untuk menempel harus batang yang kuat. Untuk batang yang ditempelkan boleh menggunakan batang kecil dan kualitas yang baik. Contoh tanaman yang dapat disambung adalah jeruk dan jambu.

c. Okulasi atau Menempel
Cara melakukan okulasi yaitu menempelkan dua tanaman yang sifatnya berbeda namun masih dalam jenis tanaman yang sama. Caranya adalah iris lapisan kulit batang tanaman yang ingin ditempeli. Kemudian iris lapisan kulit batang tanaman yang lain yang ditumbuhi tunas. Lalu,  irisan yang memiliki tunas ditempel ke bagian tanaman yang ingin ditempeli dan tali lapisan kulit tadi. Terakhir, jika muncul tunas potonglah bagian batang atas tanaman yang ditumbuhi tunas.

d. Merunduk
Cara melakukan merunduk adalah membengkokkan batang tanaman ke dalam tanah dan menimbunnya hingga muncul akar baru, setelah itu dipotong dan tumbuhlah tanaman baru. Contohnya adalah tanaman melati, apel, dan lain sebagainya.

e. Stek Batang
Cara melakukan stek batang adalah memotong bagian batang tanaman, lalu kemudian menanamnya di tanah. Kemudian akan muncul akar dan tanaman baru yang sama. Contohnya adalah singkong dan tebu.

f. Stek Daun
Cara melakukan stek daun adalah dengan mengambil sebagian potongan daun tumbuhan, untuk digunakan sebagai cikal bakal tumbuhnya tumbuhan baru. Kemudian, potongan daun tersebut diletakkan di atas tanah untuk ditanam. Setelah beberapa hari akan muncul tunas-tunas tanaman baru. Lalu, ambil tunas-tunasnya tanam di tempat lain. Contohnya tumbuhan begonia.

Nah, itulah pembahasan mengenai perkembangbiakan tumbuhan. Terutama vegetatif buatan, petani menggunakan beberapa cara di atas untuk menumbuhkan tumbuhan dengan kualitas yang lebih baik. Kita telah mengetahui mengenai cara perkembangbiakan tumbuhan. Semoga artikel kali ini bermanfaat. Sampai jumpa dalam informasi lainnya.

Penulis: Anisha Tyas Wilujeng

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel